- BERITA DAERAH

Wakil Ketua Komisi IX DPR RI ajak Warga LDII Jakarta Utara Berdemokrasi yang Santun

JAKARTA UTARA (3/4). Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Bidang Kesehatan & Ketenagakerjaan, Charles Honoris memberikan pemantapan “Sosialisasi Empat Pilar MPR RI Untuk Memperkuat NKRI” dalam talkshow yang bekerjasama dengan DPD LDII Jakarta Utara, di Halaman Masjid Al Akbar, pada Minggu, 2 April 2023.

Charles Honoris menyampaikan, Indonesia merupakan negara yang beragam mulai dari suku, agama, etnis, dan budaya. Sebagai negara yang beragam, tentu Indonesia rentan terhadap perpecahan. Maka persatuan dan kesatuan menjadi kunci bangsa Indonesia untuk menjaga keberagaman tersebut.

Saat ini, kemajuan teknologi sangat pesat, termasuk tingginya kecepatan peredaran informasi. Charles Honoris memaklumi, kemajuan teknologi banyak mendatangkan manfaat, akan tetapi ada dampak negatifnya harus diantisipasi seperti penyebaran berita hoax. Bahkan media saat ini menjadi alat penyebaran politik identitas dan ideologi transnasional.

“Ada dampak negatif yang harus kita waspadai dari perkembangan teknologi informasi. Bagi konsep negara bangsa dengan ideologi negara Pancasila, ini bisa menjadi ancaman. Masyarakat dibombardir dengan berbagai ideologi transnasional yang tidak sejalan dengan Pancasila,” ujarnya.

Charles Honoris menjelaskan, beberapa negara mengalami krisis akibat politik identitas. Ia menyebutkan beberapa tokoh yang menggunakan politik identitas untuk memenangi pemilu seperti Donald Trump dari Amerika dan Jair Bolsonaro dari Brasil.

Politik Donald Trump membenci kaum transmigran. Setelah Trump tidak terpilih pendukungnya jadi brutal. Sementara Jair Bolsonaro dengan pandangan konservatif, menekan kaum minoritas. Lalu di Eropa seperti negara Austria, pemerintahnya yang berkuasa dari kelompok kanan, juga jualan kebencian terhadap kelompok imigran.

“Di Indonesia, politik identitas digunakan untuk menyerang kandidat tertentu. Hasil dari pemerintahan yang terpilih dari politik identitas adalah masyarakat dibuat emosional. Selama berbulan-bulan masyarakat diracuni ketakutan dan hingga kini masih ada sisa-sisa polarisasi,” katanya.

Charles Honoris berharap demokrasi yang diterapkan Indonesia adalah demokrasi yang sehat. Indonesia memiliki target pada tahun 2045, bisa menjadi lima ekonomi terbesar di dunia. Bagaimanapun, sumber daya manusia harus dipersiapkan. Salah satu yang ia utarakan adalah keberhasilan program BPJS yang menjangkau masyarakat.

“Caranya bisa menjadi pemilih rasional, bahwa perbedaan itu hal yang biasa dan perdebatan dilakukan dengan cara beradab. Tugas kita bersama sebagai anak bangsa, bergotong-royong membangun ideologi Pancasila di tengah masyarakat. Pancasila harus menjadi bintang penuntun menuju Indonesia Emas 2045,” katanya.

Di tempat yang sama, Deddy Rahmadi yang menjadi narasumber talkshow, juga mengapresiasi sikap dan cara pandang LDII dalam memaknai situasi kebangsaan. Ia mengapresiasi gerakan yang digaungkan LDII bersama Kementerian Pendidikan dan Budaya (Kemendikbud) soal “Bahasa Sebagai Alat Pemersatu” di Munas XI LDII tahun 2021.

“Pasti ada dasar, kenapa akar bahasa Melayu, Nusantara menjadi bahasa yang mengikat secara formil, politik, dan ekonomi. Dengan Bahasa Indonesia kita punya bayangan ikatan kebangsaan di masa itu. Menjadikan bahasa Indonesia sebagai alat pertahanan,” katanya.

Deddy Rahmadi berpendapat, bahasa menjadi alat untuk mengkonsolidasikan semua elemen kebangsaan. Bahasa bisa menjadi identitas secara kolektif sehingga bisa setara dengan entitas kelompok lain. maka bahasa Indonesia dipelihara dan dijadikan alat model interaksi antar sesama anak bangsa.

 

Ketua DPD LDII Kota Jakarta utara, Pudya Sandjaya yang mendampingi Charles Honoris menyambut baik terselenggaranya Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan. Menurutnya, kegiatan ini menjadi sarana menjaga semangat kebersamaan di antara masyarakat, terutama generasi muda. Caranya dengan menciptakan karakter generasi muda yang mencintai bangsanya.

“LDII Jakarta Utara banyak melakukan kegaitan kebagnsaan sebagai turunan dari program 8 Bidang Pengabdian DPP LDII. Kita jalankan kerjasama dengan DPR RI soal 4 pilar termasuk rekan-rekan kita yang lain. Seperti Kejaksaan Negeri Jakarta Utara, Kesbangpol Jakarta Utara, dan Kodim 0502 Jakarta Utara. Harapannya Kita bisa menerapkan prinsip kebangsaaan dan menerapkan prinsip Pancasila,” katanya

Acara talkshow yang dimoderatori oleh H. Tri Gunawan Hadi, Ketua Departemen Organisasi, Keanggotaan, dan Kaderisasi DPP LDII ini dihadiri 400 peserta dari santri-santri, mahasiswa, dan warga LDII di Jakarta Utara. Selain talkshow, acara juga diramaikan dengan pembagian doorprize, santunan anak yatim, dan buka puasa bersama. *KIM

Social Media Share

About sobar lubis

Read All Posts By sobar lubis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *